Siapa disini yang tidak kenal dengan seorang Seniman Lukis Indonesia yang sudah menggoreskan sejarah dalam dunia seni Indonesia ?
Bernama Lengkap Prof. Drs. Kanjeng Raden Haryo Tumenggung H.Srihadi Soedarsono Adhikoesomo, MA. Beliau lahir di Surakarta tanggal 04 Desember 1931 dan wafat di Bandung tanggal 26 Februari 2022. Beliau adalah salah satu senior dalam dunia seni lukis Indonesia. Selama hidupnya beliau telah mengadakan banyak pameran seni baik itu dalam negeri dan luar negeri.
· Cultural Award dari Australia (1973)
· Peserta Terbaik Biennale Jakarta III (1978)
· Fulbright Grant dari AS (1980)
Pada Tahun
195 beliau telah selesai mengenyam pendidikan seni di Institut Teknologi Bandung dan
beberapa tahun kemudian tepatnya di Tahun 1960 -1962 beliau melanjutkan Pendidikan
di University Ohio Amerika Serikat. Dan beliaupun menjadi dosen senior di dua
fakultas ternama Indonesia yaitu Institut Kesenian Jakarta dan Institut Teknologi
Bandung.
Demi menghormati dan melestarikan warisan seni dari beliau. Akhirnya di bangun sebuah museum dengan nama Sang Maestro itu sendiri “ Museum Srihadi Soedarsono “.
Beberapa
hari lalu saya sempat berkunjung ke museum ini untuk melihat hasil karya seni
dari Sang Maestro seni Indonesia. Museum ini buka setiap hari kecuali hari senin
( Close ) dan untuk jam operationalnya di buka dari jam 09:00 sd 17:00 untuk di
hari biasa, dan 09:00 sd 18:00 untuk di akhir pekan.
Bangunan
ini di design oleh salah satu satu artsitek berbakat Indonesia yaitu Andra
Martin dengan sebuah Filosofi Design “ Less Is More “. Design bangunan ini
terlihat sangat megah dan estetik. Pencayahaan dan tata letak lukisannya pun sangat
tertata dengan baik dan artistik.
Belamat
di Jl. Ciumbuleuit No. 173 Bandung. Musuem ini menjadi salah satu Destinasi
Wisata Seni yang banyak di minati oleh para pengunjung. Bukan hanya orang
dewasa saja yang datang, bahkan museum ini lebih di dominasi oleh para kaula
muda. Museum ini semakin viral ketika para konten creator media social turut
andil dalam pegembangan informasi terkait museum ini. Sesuai dengan informasi
yang saya dapatkan dari salah seorang Receptionist di museum ini, pengunjung
perharinya bisa mencapai 200 – 300 pengunjung, bahkan bisa mencapai 500 lebih pengunjung
di akhir pekan.
Untuk para
pengunjung yang datang kalian akan di kenakan biaya tiket masuk sebesar 30.000
/ Orang. Museum ini mempunyai 4 Lantai. Dimana masing masing lantai mempunyai
tema lukisan yang berbeda. Di lantai ke empat kalian akan menemukan sebuah kafe
kecil yang estetik yang view nya langsung ke Kota Bandung. Gak usah kwatir buat
kalian yang akan berkunjung dengan orang tua kesini. Karna ada akses lift yang
bisa kalian gunakan untuk menuju masing masing lantai.
0 comments:
Post a Comment